Foto Raksasa Besar

Melde dich an, um fortzufahren.

Malay Language / Bahasa Malaysia

Liputan6.com, Jakarta - Seekor ular Kobra berukuran sangat besar baru-baru ini membuat geger media sosial. Ular kobra raksasa itu diketahui ditemukan di salah satu daerah di Kalimantan Timur. Keberadaan ular kobra raksasa itu diketahui melalui unggahan seorang pria bernama Made Dwi Sudarmawan di akun Facebooknya.

Dalam foto-foto yang diunggah Made pada Selasa (20/3) kemarin, terlihat ular tersebut memang berukuran sangat besar jika dibandingkan dengan ular Kobra pada umumnya. Belum diketahui dari mana dan bagaimana Made menemukan ular tersebut. Tentu saja unggahan Made ini menjadi viral dan membuat geger netizen.

Tentu banyak yang mempertanyakan apakah foto-foto tersebut asli atau tidak. Dikutip Dream.co.id, Kepala Laboratorium Herpitologi Puslit Biologi LIPI, Amir Hamidy, telah mengonfirmasi bahwa ular kobra raksasa itu adalah ular asli. Berikut ini foto-foto King Cobra raksasa yang membuat geger netizen tersebut:

Cacing Raksasa sepanjang 1.8 meter ditemukan di di Desa Blang Pante, Kecamatan Paya Bakong Aceh Utara, Selasa (24/4/2012). (PROHABA/IBRAHIM ACHMAD)

160cm(63in)90cm(35in)48cm(19in)

TRIBUNJOGJA.COM - Cacing tanah banyak ditemukan di Indonesia. Tapi sebagian besar berukuran kecil, seperti kabel charger handphone kamu. Tapi salah satu spesies cacing tanah dari Australia ini berbeda. Ukurannya jumbo, bahkan menyamai ukuran seekor ular!

Megascolides australis, demikian nama ilmiah untuk spesies cacing raksasa tersebut.

Cacing yang juga disebut Karmai ini memiliki panjang rata-rata 1 meter, dengan diameter mencapai 2 sentimeter.

Panjang cacing tersebut, bisa bertambah hingga mencapai 3 meter.

Ini terjadi karena tubuh cacing tersebut bisa mengembang dan berkontraksi sehingga tampak jauh lebih besar dan panjang.

Sementara bobotnya, rata-rata seberat sekitar 200 gram.

Selain ukurannya yang jumbo, cacing ini dikenali pula dengan bagian kepala yang berwarna ungu dan tubuh berwarna biru abu-abu dengan jumlah segmen tubuh antara 300 hingga 400.

Mereka hidup di lapisan bawah tanah liat di sepanjang tepi sungai dan beberapa bukit yang menghadap ke selatan atau barat dari habitat mereka yang tersisa di Gippsland di Victoria, Australia.

Cacing ini hidup dalam sistem liang yang dalam dan membutuhkan air di lingkungan mereka untuk bernafas.

Mereka memiliki rentang hidup yang relatif panjang untuk invertebrata dan dapat memakan waktu 5 tahun untuk mencapai kedewasaan.

Cacing ini berkembang biak di bulan-bulan hangat dan menghasilkan kapsul telur yang panjangnya 4 sentimeter hingga 7 sentimeter yang diletakkan di liangnya. Ketika cacing ini menetas dalam 12 bulan, panjangnya sekitar 20 sentimeter saat lahir.

Tidak seperti kebanyakan cacing tanah yang menyimpan feses di permukaan, mereka menghabiskan hampir seluruh waktu mereka di liang sedalam sekitar 52 sentimeter dan menyimpan fese mereka di sana, dan umumnya hanya dapat dibuang oleh hujan lebat.

Mereka biasanya sangat lamban, tetapi ketika mereka bergerak cepat melalui liang mereka, itu dapat menyebabkan suara mendeguk atau mengisap yang memungkinkan mereka untuk dideteksi.

Penemuan Cacing Tanah Raksasa

Hanya orangTanpa orang

PotretSeluruh tubuhProfilPotret lebih lebar